Friday, September 8, 2017

two sides of a story

husnuzon!
itu yang Allah suruh, itu yang Nabi SAW promote - bersangka baik.
but then again, as i tapped on the FB icon on my phone, reading the shared stories about the current issues and all, it has always been a struggle to think positive and justify why one did what one did!
it's beyond thinking.
..
pagi ni, bukak je FB, nampak citer si Siti Kassim was telling the media that korban binatang perbuatan tidak bermoral!
hmm..cik Siti oi cik Siti...

i'm not gonna personally attacked her though i was like 'agghhhhhhhhhh'
i didn't know her in person, and all i knew was thru the social media on how chaotic she could be.
the best is to pray for her hidayah.
orang macam dia and those in Sister-In-Islam ni sebenarnya kesian...
dalam Quran, Allah ada cakap, kalau dunia yang kita dambakan bermati-matian, dunialah yang kita dapat.... Allah bagi lagi dan lagi dan lagi tak putus-putus...
doalah moga diberi hidayah, yang hidup bukan kekal di dunia! siap2kan lah bekal untuk kehidupan kekal nanti..

ok, enough about her and her mind.
it's definitely beyond any sane thinking!
...
i want to talk about husnuzon!
if we read any motivational books by the successful western psychologist, one thing for sure is how to train our mind to be positive in order to succeed in anything we want to achieve.

too bad, the westerners yang dok promote benda ni yang diangkat naik namanya bilamana 1400 yrs ago, our beloved Rasullullah SAW had been preaching about it over and over and over and over..just to ensure that the ummah his leading is the successful ummah!

husnuzon - bersangka baik in Islam is exactly the same interpretation of think positive by the westerners.

mungkin benar Siti Kassim itu suka-suka nak keluarkan 'fatwa' dia sendiri tentang hukum-hakam agama, tapi mungkin juga media yang mensensasikan cerita untuk mendapat like and share yang paling banyak.

memang jelas CCTV yang memaparkan gambar lelaki berjambang berkopiah tanpa segan-silu mengorek duit tabung masjid tanpa izin, tapi mungkin juga dia sudah mencuba mengadu nasib dengan pihak masjid dan masyarakat setempat tapi tidak diendahkan dan keterpaksaannya antara hidup dan mati menyebabkan dia mengambil keputusan berburuk perangai begitu.

si ibu yang menanti anaknya di hadapan kedai itu hanya memasamkan muka bila kita berniat bersedekah dengan senyuman dan salam. senyum tak berbalas, salam tak berjawab. jangan tuduh dia sombong, mungkin dia ada masalah pendengaran dan tidak tahu yang senyum yang kita lemparkan untuknya.

ada kawan menjemput kawan yang lain singgah ke rumah untuk sesi makan-makan, tetapi kita dipinggirkan tanpa mendapat jemputan. so, they are now allying against us! nope! stop  it! it may not be true. perhaps the other friend was around the area and happened to bump into the host and got herself invited for a quick cookies and tea.


for whatever, husnuzon.
wallahualam - dan semua itu Allah yang tahu.

takut nanti, bila kita buat assumption, asal timbul fitnah datang dari kita. nauzubillahhuminzalik.
sudahlah jatuh hukum kita memfitnah, ada pulak orang yang berkongsi cerita di zaman viral ini. yang difitnah diberi hidayah, diampun dosa, kita yang tak pernah tinggal solat tahjud setiap malam terkontang-kanting memikirkan mana hilang pahala amalan yang tak putus itu. ish, ruginya!
...
bersangka baik!

the pros are way too many as compared to the cons.
kita tak sakit hati
kita tenang
kita tak buat dosa

sometimes, not knowing is better than wanted to know everything.

kita ni, manusia, tak boleh lari dari membuat dosa.
tapi, usah dicari dosa yang memang sedia menunggu untuk dibuat.
...
nak kaya, husnuzon
nak senang, husnuzon
nak pahala, husnuzon

it's all in our mind
it's reflect in our heart
it's acted out in our action

think positive and you are winning.
insyaallah.
 




No comments:

Post a Comment